ONELI – Kesehatan kuku sering kali dianggap sepele, padahal kuku dapat memberikan petunjuk penting tentang kondisi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Salah satu penyakit yang bisa terdeteksi melalui perubahan pada kuku adalah penyakit ginjal kronis. Berikut adalah lima perubahan pada kuku yang perlu diwaspadai sebagai gejala awal penyakit ginjal kronis.
1. Kuku Berwarna Pucat
Kuku yang tampak lebih pucat dari biasanya bisa menjadi tanda adanya anemia, yang sering kali terkait dengan penyakit ginjal kronis. Ginjal yang tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan penurunan produksi sel darah merah, sehingga menyebabkan anemia dan perubahan warna pada kuku.
2. Kuku Pecah-Pecah atau Rapuh
Kuku yang mudah pecah atau rapuh mungkin menunjukkan bahwa tubuh kekurangan nutrisi penting akibat gangguan fungsi ginjal. Ginjal yang tidak berfungsi optimal dapat mengganggu penyerapan dan pengolahan nutrisi, sehingga mempengaruhi kesehatan kuku.
3. Kuku dengan Garis-Garis Putih
Adanya garis-garis putih melintang pada kuku, dikenal sebagai garis Muehrcke, bisa menjadi indikasi masalah pada ginjal. Garis ini sering kali muncul akibat penurunan kadar protein dalam darah yang disebabkan oleh gangguan ginjal.
4. Perubahan Bentuk Kuku
Perubahan bentuk kuku, seperti kuku klub atau kuku sendok, bisa menunjukkan adanya masalah kesehatan serius, termasuk penyakit ginjal. Kuku klub terjadi ketika ujung jari dan kuku membesar dan melengkung ke bawah, sementara kuku sendok memiliki cekungan di bagian tengah.
5. Kuku Berwarna Kuning
Kuku yang berubah menjadi kuning bisa menandakan adanya masalah dengan sistem limfatik atau penyakit ginjal. Pewarnaan ini mungkin disebabkan oleh penumpukan racun dalam tubuh akibat ginjal yang tidak dapat menyaring limbah dengan efektif.
Kesimpulan
Memperhatikan perubahan pada kuku dapat memberikan petunjuk awal mengenai kondisi kesehatan ginjal. Jika Anda mengalami salah satu dari perubahan ini, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut. Deteksi dini dan pengelolaan yang tepat dapat membantu mencegah perkembangan penyakit ginjal kronis lebih lanjut.